WWW.NGEMOTOR.COM,
PT Astra Honda Motor (AHM) mendistribusikan 1.100 bantuan kepada veteran
perjuangan serta keluarga yang sedang menjalankan isolasi mandiri di wilayah
DKI Jakarta dan Jawa Barat serta wilayah mitra binaan pada Senin (16/08).
Bantuan ini merupakan bentuk
apresiasi untuk para pejuang kemerdekaan Republik Indonesia serta upaya
memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menghadapi tantangan kesehatan dan ekonomi
selama masa pandemi.
Menyambut hari Kemerdekaan Republik
Indonesia yang ke-76, AHM memberikan “Paket Merdeka Peduli Masyarakat” berupa
beras, minyak goreng, gula pasir dan terigu kepada veteran perjuangan. Bantuan
juga diberikan kepada pada pedagang kaki lima, pekerja informal, petugas
pemakaman.
Kegiatan pembagian sembako ini
merupakan rangkaian bantuan tahap ketiga yang dilakukan AHM dalam sebulan
terakhir, setelah sebelumnya menyalurkan 1.100 Alat Pelindung Diri (APD) bagi
tenaga medis wilayah Karawang serta bantuan 42 hewan qurban saat menjelang Idul
Adha 1442 H untuk 8 area wilayah DKI Jakarta dan 13 area di Jawa Barat.
Ahmad Muhibbuddin, GM Corporate
Communication AHM mengatakan dalam keadaan pandemi Covid-19 ini, AHM berupaya
turut andil dalam mengurangi dampak dari wabah ini dengan terus membantu
masyarakat dalam berbagai kegiatan.
“Kami ingin terus hadir berperan
aktif menemani masyarakat menghadapi pandemi ini. Kami harap bantuan yang kami
salurkan ini dapat meringankan beban sekaligus memenuhi kebutuhan masyarakat
yang terdampak Covid-19," kata Ahmad Muhibbuddi yang dikutip ngemotor.com
pada Senin (16/8/2021)
Salah satu tokoh masyarakat di
sekitar Pulogadung, Jakarta Timur, Yon Paryono, turut merasakan dampak
aktivitas perusahaan dalam membantu masyarakat di sekitar perusahaan.
“Bantuan yang diberikan AHM untuk
wilayah Kawasan Industri Pulogadung ini sudah sangat membantu terhadap
pemberdayaan masyarakat di sekitar RW 013 Kelurahan Jatinegara. Bantuan dalam
bentuk sembako ini sangat tepat, sehingga menjadikan semangat masyarakat untuk memenuhi
kebutuhan warga yang sedang menjalani isolasi mandiri di wilayah kami,” ujar
Yon Paryono menambahkan.[]