NGEMOTOR.COM, Peduli terhadap keselamatan berkendara, PT Astra Honda Motor (AHM) melaksanakan kampanye keselamatan berkendara lewat kegiatan “Aksi Duta Cari_Aman” yang akan dihelat pada bulan September sampai November 2021.
Diharapkan melalui kegiatan ini dapat menguatkan kembali akan kesadaran secara aman berkendara di kalangan geneasi milenial Indonesia.
Soal tema, AHM mengangat “Tertib Bersama Berlalu Lintas”, peserta diminta membuat karya video pendek yang berdurasi 3 hingga 5 menit yang mengedepankan pesan kepedulian dan taat berkendara di jalan raya. Untuk peserta terbuka semua kalangan, baik pelajar, mahasiswa, komunitas dan masyarakat umum yang merupakan Warga Negara Indonesia (WNI).
Pendaftaran dibuka pada 24 September 2021 hingga 20 November 2021 dengan daftar lewat link yang sudah tersedia https://bit.ly/AksiDuta_CariAman.
Karya video pendek yang sudah diproduksi wajib publish di Instagram TV (IGTV) peserta dengan menandai menandai akun @sahabat1hati dan melengkapi hashtag #cari_aman #dutacariaman2021 #YukBisaYuk #SinergiBagiNegeri.
Penilaian video berdasarkan kesesuaian tema, pesan yang disampaikan, kualitas videography dan juga peran aktif peserta dalam mengkampanyekan karyanya kepada masyarakat luas. Buat video yang menarik akan mendapatkan hadiah diumumkan melalui Instagram @sahabat1hati pada 2 Desember 2021 dengan memperbutkan total hadial senilai Rp. 35.000.000.
General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin menyampaikan generasi muda sangat berperan besar dalam menyebarkan pesan positif. Acara Short Movie Contest Keselamatan berkendara ini disiapkan sebagai sarana generasi muda menyampaikan pesan aman dan nyaman berkendara dengan bahasa, cara berpikir dan metode komunikasi kekinian ala anak muda.
“Kami percaya sarana penyebaran edukasi safety riding melalui video pendek ini dapat mendorong anak muda semakin aktif bersinergi bagi negeri, membangun kesadaran bersama terhadap pentingnya tertib berlalu lintas. Aman dan nyaman berkendara di jalan bisa kita mulai dari sini dengan model penyampaian yang sesuai di era digital yang menjangkau banyak kalangan” kata Muhib yang dikutip ngemotor pada Rabu (29/9/2021).
Pembuatan video peserta bisa menggunakan SLR/Mirrorless ataupun kamera handphone. Peserta bisa menggunakan software editing video yang dikuasai. Penjurian perlombaan ini dilakukan para juri profesional di bidang safety riding dan videography.[]
